PakAgus.com. Berikut ini adalah Buku Saku Panduan Edukasi Gizi dalam Pelaksanaan MBG SD. Direktorat Sekolah Dasar, Ditjen GTKPG, Kemendikdasmen telah menerbitkan Buku Saku Panduan Edukasi Gizi dalam Pelaksanaan MBG (Makan Bergizi Gratis) di Sekolah Dasar (SD).
Buku Saku Panduan Edukasi Gizi dalam Pelaksanaan MBG SD ini berisi langkah-langkah yang yang perlu dilakukan di sekolah dasar dalam pelaksanaan edukasi gizi program MBG.
Program MBG adalah upaya pemerintah untuk menyediakan makanan sehat dan bergizi kepada kelompok yang membutuhkan, termasuk para peserta didik di sekolah dasar. Terkait program MBG, salah satubtugas satuan pendidikan melakukan edukasi gizi pada saat pelaksanaan makan bersama.
Program MBG masih relatif baru, khususnya dalam pelaksanaan edukasi gizi, oleh karena itu satuan pendidikan tentu membutuhkan panduan dalam implementasnya. Berdasarkan pemikiran tersebut, Direktorat Sekolah Dasar memandang perlu menyusun buku panduan dalambentuk buku saku ini.
Buku Saku Panduan Edukasi Gizi dalam Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sekolah Dasar ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi para pemangku kepentingan dalam pelaksanaan edukasi gizi program MBG di sekolah dasar.

Berikut adalah isi dari Buku Saku Panduan Edukasi Gizi dalam Pelaksanaan MBG di SD.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Tujuan utama program ini adalah membangun generasi sehat, cerdas, dan produktif menuju Indonesia Emas 2045.
1. Tujuan di Bidang Gizi
Pemenuhan gizi anak sekolah, santri, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
Menanamkan perilaku makan sehat.
2. Tujuan di Bidang Pendidikan
Meningkatkan prestasi, partisipasi dan kehadiran peserta didik, mengurangi anak putus sekolah.
3. Tujuan di Bidang Ekonomi
Meningkatkan kesejahteraan petani dan pelaku usaha kecil dan mikro.
4. Tujuan di Bidang Kemiskinan
Menciptakan lapangan kerja dan pengurangan beban penduduk miskin dalam perolehan pangan.
Siapa saja sasaran program MBG?
1. Peserta didik pada jenjang PAUD, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah di lingkungan pendidikan umum, pendidikan kejuruan, pendidikan keagamaan, pendidikan khusus, pendidikan layanan khusus, dan pendidikan pesantren.
2. Ibu hamil
3. Anak usia di bawah lima tahun
4. Ibu menyusui
Apa manfaat program MBG bagi peserta didik?
Secara umum, program MBG dapat memberikan manfaat dalam pemenuhan gizi dan peningkatan pengetahuan gizi peserta didik untuk menuju Generasi Emas Tahun 2045.
Secara khusus, Program MBG dapat diharapkan memberi manfaat bagi peserta didik dalam bentuk :
1. peningkatan asupan gizi;
2. peningkatan pengetahuan/literasi gizi, termasuk perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS);.
3. peningkatan komunikasi dan Interaksi sesama teman menjadi lebih lancar;.
4. peningkatan motivasi dan prestasi belajar; dan
5. peningkatan/perubahan perilaku makan sehat/gizi seimbang.
Siapa pelaksana program MBG?
Secara nasional, pelaksana program MBG adalah Badan Gizi Nasional (BGN). Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2024 pasal 3 menjelaskan bahwa โBadan Gizi Nasional mempunyai tugas melaksanakan pemenuhan gizi nasionalโ. Dalam pelaksanaanya, BGN bekerjasama dengan para pemangku kepentingan dengan tugas dan peran sebagaimana gambar di bawah ini.

Apa tugas satuan pendidikan dalam pelaksanaan program MBG?
Sebagai penerima manfaat program MBG, satuan Pendidikan termasuk sekolah dasar memiliki tugas sebagai berikut.
1. Melaksanakan monitoring dan evaluasi Melakukan berbagai persiapan sebelum pelaksanaan program MBG, yang meliputi persiapan sarana prasarana, persiapan database pendukung program MBG, dan persiapan sumber daya pendukung dan rencana pembiayaan.
2. Melaksanakan MBG sesuai dengan ketentuan.
3. Melaksanakan edukasi gizi dan pembinaan PHBS.
4. Melaksanakan monitoring dan evaluasi
Edukasi Gizi Pelaksanaan Program MBG
Apa yang dimaksud edukasi gizi dalam pelaksanaan program MBG?
Edukasi gizi dalam pelaksanaan program MBG adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, serta mengubah sikap dan perilaku peserta didik dalam mendukung pemenuhan gizi seimbang melalui program MBG.
Mengapa edukasi gizi dalam MBG penting dilaksanakan?
Edukasi gizi dalam MBG penting dilakukan untuk meningkatkan:
1. pengetahuan/literasi gizi (termasuk PHBS);
2. komunikasi dan interaksi sesama teman; dan
3. perubahan perilaku/karakter
Materi edukasi gizi apa yang diperlukan dalam mendukung program MBG?
Materi edukasi gizi yang diperlukan dalam mendukung program MBG antara lain sebagai berikut.
- Peningkatan asupan gizi.
2. Pentingnya makanan bergizi untuk tumbuh kembang,.
3. Isi piringku gizi seimbang (kandungan gizi dalam bahan bahan makanan).
4. Pentingnya sarapan,.
5. Membaca label nutrisi makanan.
6. Memeriksa tanggal kadaluarsa.
7. Aktivitas fisik dan mengontrol berat badan,.
8. Pemeriksaan kesehatan secara rutin.
9. Memilih jajanan sehat dan aman.
10.Pentingnya konsumsi protein.
11. Pentingnya konsumsi sayur dan buah,.
12. Anjuran minum air putih.
13. Asal usul makanan: mensyukuri makanan yang disediakan, berdoa sebelum/sesudah makan.,
14. Masalah gizi dan isu kesehatan anak: dampak terhadap kesehatan.
15. Food waste: edukasi untuk menghabiskan makanan dan membuang sampah pada tempatnya.
1. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), termasuk cuci tangan pakai sabun (CTPS).
Buku Saku Panduan Edukasi Gizi dalam Pelaksanaan MBG di SD selengkapnya dapat dibaca dan di unduh di sini.***
Eksplorasi konten lain dari Pak Agus
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.