PakAgus.com. MyASN adalah platform digital resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk Aparatur Sipil Negara (ASN), baik PNS maupun PPPK, yang berfungsi sebagai layanan mandiri untuk mengelola data kepegawaian.
Tidak hanya mengelola data kepegawaian, melaliui sistem aplikasi MyASN ini, ASN juga dapat mengajukan layanan administrasi (misalnya kenaikan pangkat dan pencantuman gelar), memantau status layanan, melihat riwayat karier, serta mengakses informasi kompetensi dan kartu ASN virtual secara real-time melalui website, Android, dan iOS. MyASN adalah bentuk pengembangan dari MySAPK yang bertujuan menjadikan birokrasi lebih praktis, transparan, dan efisien.
Manfaat
Beberapa manfaat dari layanan MyASN bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah sebagai berikut.
1. Transparansi: ASN bisa langsung melihat proses layanan.
2. Efisiensi: Hemat waktu dan tenaga karena tidak perlu membawa dokumen fisik.
3. Akurasi Data: Pengurangan kesalahan data karena pembaruan langsung dari pemilik data.
4. Integrasi Nasional: Terhubung dalam satu sistem terpusat BKN.
Baca : Langkah Pengisian Progres Harian di e-Kinerja BKN
Fitur Utama MyASN
Fitur Utama MyASN
Beberapa fitur unggulan MyASN yang sangat bermanfaat bagi ASN adalah sebagai berikut.
1. Akses SK Digital: ASN dapat mengunduh dan menyimpan SK pengangkatan dalam format digital.
2. Cek NIP dan Data Pribadi: Semua data identitas, termasuk Nomor Induk Pegawai (NIP), bisa dicek oleh ASN secara langsung.
3. Riwayat Jabatan dan Kinerja: Informasi perjalanan karier ASN tercatat dengan rapi di aplikasi.
4. Informasi Gaji dan Tunjangan: Rincian hak keuangan, seperti gaji dasar, tunjangan, hingga kenaikan berkala tersedia secara transparan.
5. Pelayanan Administrasi Online: Mulai dari mutasi, pengajuan cuti, hingga pelaporan kehadiran dapat dilakukan secara digital.
Cara Login MyASN
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk login MyASN.
1. Buka laman https://asndigital.bkn.go.id/. menggunakan browser di laptop atau ponsel Anda.
2. Klik Login: Cari dan klik tombol Login di halaman tersebut (biasanya di kanan atas).
3. Masukkan Username dan Password
- Username : Masukkan NIP (Nomor Induk Pegawai) Anda
- .Password : Gunakan password MyASN lama Anda.
- Buka aplikasi authenticator (Google Authenticator atau FreeOTP) di HP Anda.
- Pindai QR Code yang muncul di layar komputer (saat aktivasi pertama) atau masukkan kode OTP 6 digit yang selalu ter-generate setiap kali login.
5. Selesaikan Login: Masukkan kode OTP tersebut ke kolom “One-time code” di situs, lalu klik Submit atau Login.
6. Akses MyASN: Setelah berhasil, Anda akan diarahkan ke halaman ASN Digital dan bisa mengklik layanan MyASN untuk mengakses data kepegawaian Anda.
- Jika ini pertama kali login atau terjadi masalah, Anda mungkin perlu melakukan aktivasi Multi-Factor Authentication (MFA) dengan memindai QR Code ke aplikasi authenticator Anda saat pertama kali login.
- Password lama MySAPK akan digunakan untuk login ke platform ASN Digital ini.
Baca : Panduan Cara Aktivasi MFA pada ASN Digital Untuk Akses Layanan Kepegawaian
8 Data yang Dapat Diperbarui Secara Mandiri di MyASN
Tidak hanya untuk sekadar memantau status kepegawaian Anda, ternyata terdapat 8 data penting yang bisa Anda update sendiri di MyASN dan sangat berpengaruh ke skor DMS dan Indeks Profesionalitas ASN.
Berikut adalah 8 data yang dapat Anda perbarui secara mandiri di MyASN.
1. Profil Pribadi
Anda dapat mulai dari pembaruan data diri sampai verifikasi NIK. Pastikan data yang Anda input semuanya valid dan sesuai.
2. Riwayat Jabatan
Anda dapat melakukan upload SK jabatan terbaru supaya posisi Anda tercatat secara resmi.
3. Data Keluarga
Melalui MyASN, Anda dapat melengkapi data orang tua dan anak. Data ini jangan sampai kosong karena sering terlewat diinput.
4. Riwayat Organisasi
Apabila Anda aktif di organisasi, dokumen bukti keikutsertaan di organsasi dapat Anda masukkan, karena juga akan ikut dinilai.
5. Diklat Struktural
Semua diklat yang pernah diikuti wajib diinput agar rekam jejak pengembangan diri Anda menjadi semakin kuat.
6. Riwayat Profesi
Jika Anda memiliki sertifikat profesi, jangan lupa di unggah di MyASN, sekaligus bisa digunakan untuk pengajuan gelar profesi.
7. Riwayat Sertifikasi
Isi semua sertifikat pelatihan yang pernah Anda dapatkan, termasuk sertifikat pendidik.
Anda dapat mulai meng-upoload riwayat penghargaan, dari Satya Lencana, ASN Teladan, ASN Inovatif, hingga penghargaan lain.
ASN Digital melalui MyASN akan menjadi tonggak penting dalam modernisasi layanan kepegawaian. Dengan fitur yang lengkap, aplikasi MyASN ini bukan hanya mempermudah administrasi, tetapi juga mendukung tata kelola ASN yang lebih profesional, transparan, dan akuntabel.***
Eksplorasi konten lain dari Pak Agus
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
